Mendesain sebuah Homestay dengan ukuran maksimal 3 x 3
m dan tinggi maksimal 8 meter (2 lantai) dengan menggunakan konstruksi panggung
dan bambu sebagai material utama. Lokasi berada di kawasan Bambooland, Desa Ngepring, Purwobinangun,
Pakem, Sleman, DIY. Kendala yang dihadirkan adalah keberadaan pohon
ekisting yang harus dipertahankan serta bagaimana desain homestay ini dapat
diaplikasikan secara gotong-royong pembangunannya guna pemberdayaan masyarakat
melalui pertukaran pengetahuan dalam mengolah material bambu yang tumbuh baik
secara kuantitas di daerah tersebut.
Merapi Sigar, adalah sebuah gimmick
konsep yang coba dihadirkan melalui sentuhan desain yang sederhana. Secara massa
bangunan didominasi bentuk limas segi empat yang pada bagian pucuknya
terfragmentasi untuk memberikan kesan sigar (tersayat). Ide ini mengacu pada
keberadaan gunung Merapi, yang notabene berada di daerah tersebut. Dan secara
sistem bangunan menerapkan sistem passive
cooling yang didapat dari sistem ventilasi silang yang diletakan dari
segala sisi. Sedangkan untuk fasad bangunan melebur menjadi satu bagian bersama
atap bangunan yang berupa susunan sirap bambu, dan atap pada bagian atasnya
menggunakan material penutup polycarbonate bening yang mana diharapkan dapat memberikan
kesan seperti halnya kawah merapi pada saat kondisi malam hari saat terkena
bias pencahayaan dalam ruangan di lantai dua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar